Politisi NasDem di DPR RI Sebut Pandemi Jangan Diboncengi Agenda Politik Kurangi Provokasi

TRIBUNJABAR.ID,BANDUNG-Anggota Fraksi Partai NasDem DPR RI Muhammad Farhan meminta semua pihak termasuk politisi untuk bijak dalam mengeluarkan pendapat di media mainstream atau media sosial.
"Dalam situasi krisis ini semua pihak hendaknya memberikan komentar yang menenangkan dan optimistis agar imunitas masyarakat bisa terjaga bahkan naik. Komentar - komentar miring akan melemahkan imunitas masyarakat," ujar Muhammad Farhan saat ditanya soal situasi politik dalam negeri, di tengah lonjakan kasus Covid-19.
Seperti diketahui, sejak sepekan terakhir, kasus Covid-19 harian di Indonesia selalu naik. Kemarin, kasus harian mencapai angka tertinggi hingga lebih dari 54 ribu. Situasi seperti itu harus disikapi bukan dengan cara pendekatan politis.
Baca juga: Cara Cek Penerima dan Mencairkan BLT UMKM Rp 1,2 Juta yang Segera Cair saat PPKM Darurat
Farhan juga meminta semua tokoh untuk tidak mengeluarkan provokasi terkait kegagalan PPKM Darurat gagal memutus mata rantai penularan COVID-19.
"Para ahli entah bidang apa pun juga perlu mengerem diri untuk tidak memberikan komentar yang cenderung malah membuat masyarakat bingung. Kita berharap situasi krisis pandemi ini tidak diboncengi agenda politik oleh pihak - pihak tertentu dengan tujuan - tujuan tertentu pula," kata politisi dari Partai NasDem itu.
Dia juga menyebut kasus harian di ibu kota negara, DKI Jakarta, sudah kritis. Sehingga, perlu penanganan tepat.
"Karena angka kasus positif Covid-19 DKI Jakarta tertinggi, maka Ibu kota negara ini perlu perhatian khusus. Perlu diawasi dengan ketat pelaksanaan PPKM Darurat, sumber melonjaknya kasus positif ada di mana? Khusus Jabodetabek, jika perlu dibentuk tim khusus (ad hoc) untuk menangani penyebaran COVID-19," ujar Anggota Komisi 1 DPR RI itu.
Farhan menilai, lonjakan kasus terus terjadi meski PPKM Darurat diberlakukan harus dievaluasi secara akurat.
"Klaster keluarga tampaknya menjadi penyumbang terbesar peningkatan kasus positif COVID-19 di Indonesia, saatnya pemerintah pusat membedah secara objektif wilayah per wilayah yang kasus di daerahnya masih terus meningkat," terangnya.
Lalat-lalat Politik
0 Response to "Politisi NasDem di DPR RI Sebut Pandemi Jangan Diboncengi Agenda Politik Kurangi Provokasi"
Post a Comment