CEO Nissan Bicara Masa Depan Elektrifikasi GT-R

Jakarta, CNN Indonesia --

Nissan CEO Makoto Uchida membuka indikasi mobil sport pamungkas mereka, GT-R, bakalan berubah menjadi mobil hybrid performa. Tidak ada penjelasan soal jadwal, namun dikatakan tim pengembangan sedang bekerja melakukannya.

"Kami melihat bagaimana kami bisa melakukan elektrifikasi. Itu adalah sesuatu mobil sport benar-benar untuk profesional tanpa tandingan," kata Uchida kepada Autocar, Senin (8/11).

"Z adalah untuk seseorang seperti saya yang menyukai mobil sport. GT-R adalah mesin profesional dan kami perlu mengerjakannya untuk masa depan," ucap dia lagi.


Nissan sudah meluncurkan penerus 370Z bernama Z, mobil sport bernuansa retro, pada Agustus lalu. Mobil generasi ke-7 ini dinamakan Z untuk pasar Amerika Serikat, namun di Jepang disebut Fairlady Z.

Pernyataan Uchida soal elektrifikasi GT-R mengulang kembali ingatan wawancara dengan bos desain Nissan, Alfonso Albaisa, yang mengatakan saat pengembangan generasi baru GT-R (R36) telah dimulai targetnya menjadi 'mobil sport tercepat di dunia'.

Dia mengatakan target itu bisa jadi tercapai bahkan tanpa elektrifikasi.

"Apakah kami menyematkan banyak elektrifikasi atau tidak sama sekali, kami bisa mencapai banyak tenaga. Tetapi kami yang pasti membuat platform baru dan target kami jelas GT-R harus menjadi mobil tercepat di jenisnya," kata Albaisa.

"Itu harus cepat di trek. Dan itu harus bermain teknologi canggih. Tetapi itu tidak perlu harus elektrik," katanya lagi.

Nissan diketahui sudah membuat mobil prototipe bermesin hybrid V6 3.000 cc yang digunakan sebentar di World Endurance Championship pada 2015. Belum pasti mesin itu bakal digunakan pada R36, namun setidaknya Nissan punya pengalaman membuat mesin hybrid performa tinggi.

(fea)

[Gambas:Video CNN]

0 Response to "CEO Nissan Bicara Masa Depan Elektrifikasi GT-R"

Post a Comment