DEEP Sebut Banyak Warga Kabupaten Bogor yang Tak Kenal dengan Wakil Rakyatnya
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Naufal Fauzy
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CIBINONG - Direktur DEEP Yusfitriadi mengatakan bahwa masih banyak warga Kabupaten Bogor yang tak kenal dengan anggota DPRD bahkan dari dapilnya sendiri.
Hal itu didasarkan hasil survei Lembaga Studi Visi Nusantara Maju (LS-Vinus) bersama Democracy and Electoral Empowerment Partnership (DEEP) performa DPRD Kabupaten Bogor
Yusfitriadi mengatakan bahwa selain banyak warga yang tidak kenal wakilnya, banyak pula masyarakat di dapil tidak merasakan manfaat dari keberadaan wakil rakyatnya.
"Pada akhirnya, kebanyakan masyarakat tidak mau mencalonkan kembali anggota DPRD yang saat ini menjabat," terang Yusfitriadi dalam keterangannya kepada wartawan, Selasa (2/11/2021).
Kondisi ini, kata dia, terlihat dari rendahnya komponen tingkat popularitas, intensitas komunikasi, tingkat kebermanfaatan dan kelayakan dicalonkan kembali.
Meski begitu, ada beberapa nama anggota DPRD yang populer dibanding lainnya sehingga tingkat kembali dicalonkannya sangat tinggi presentasinya.
Seperti Rudy Susmanto 34,67 persen dan Beben Suhendar 26,67 persen dari Partai Gerindra, Wawan Hikal Kurdi 19,05 persen dari Partai Golkar, Sutisna 15,24 persen dari PAN, A Tohawi 11,43 persen dari Golkar dan Lukmanudin 11,11 persen dari PKB.
Partai besar seperti PDIP dan PKS, kata dia, anggota DPRD-nya hanya di tengah presentasenya.
"Yang juga menarik adalah PPP, semua anggota legislatifnya mempunyai performa yang buruk, paling tinggi cuma 4 persennya. Bahkan sebagian besar anggota legislatifnya tidak masuk ke dalam 20 besar. Oleh karena itu perlu menjadi catatan tebal bagi PPP Kabupaten Bogor," ujarnya.
0 Response to "DEEP Sebut Banyak Warga Kabupaten Bogor yang Tak Kenal dengan Wakil Rakyatnya"
Post a Comment